10 JURUS AMPUH MENGHADAPI MEREKA YANG SERING NELPON HP ANDA


JURUS SEPERTI APA YANG AMPUH MENGHADAPI MEREKA YANG SERING NELPON HP ANDA...??? simak cara di bawah ini



Halo pengguna kartu kredit yang budiman! 

Bagaimana kabar anda hari ini? Well, kita sudahi saja basa-basinya. 
Kami ingin bertanya pada anda? Pernahkah anda menerima telepon dari satu atau lebih orang yang memberikan penawaran ini atau itu. 

Awalnya anda biasa, namun lama-lama jengkel karena merasa seakan diteror dengan telpon yang terus-terusan datang. Nah, kali ini kami akan berikan tips kartu kredit tentang cara menghadapi telemarketing. Tips kartu kredit ini bukan dimaksudkan untuk menutup ladang penghasilan mereka, namun untuk mencegah agar anda tidak merasa jengkel dengan telpon yang berlebihan. Ketika anda menjadi telemarketer, anda akan dibekali oleh perusahaan dengan segala senjata agar untuk bisa menarik calon konsumen untuk menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan. Alhasil, mereka seakan menjadi pantang menyerah untuk melakukannya. Makanya diperlukan jawaban yang lain daripada biasanya untuk bisa membuat mereka berhenti “meneror” kita. 

Ini dia 10 jurus ampuh menghadapi mereka. Cara nasabah kartu kredit menghadapi telemarketing yang pertama adalah dengan tidak mengangkat telponnya. Sayangnya cara ini kurang efektif karena bagaimana anda bisa tahu apakah si penelpon adalah telemarketer atau bukan. 

Bagaimana jika telpon tersebut justru membawa informasi yang penting (misal dari analis kartu kredit)? Trik kartu kredit selanjutnya adalah dengan mengangkat telpon, namun anda tidak perlu berbicara. Saat anda menerima telpon tersebut, anda pasti sudah bisa menebak dari cara bicaranya apakah dia telemarketer atau bukan. 

Jika diawali dengan kata manis dan mendayu-dayu, mungkin saja itu mereka. Anda cukup diam dan dengarkan saja omongan mereka. Biarkan mereka menyerah dengan sendirinya. Tips kartu kredit yang ketiga adalah dengan menyuruh orang lain angkat. Jika anda kebetulan bersama orang lain, entah pacar, istri, ataupun teman, suruh saja mereka untuk mengangkatnya. Ciptakan kesan kalau telemarketer tersebut telah salah menghubungi orang. Cara nasabah kartu kredit menghadapi telemarketing selanjutnya adalah pura-pura sibuk. Langkah ini memang efektif untuk saat panggilan saja, namun bisa saja telemarketer akan menghubungi anda 1 jam, 1 hari, atau bahkan 1 minggu lagi. Trik kartu kredit yang selanjutnya agar telemarketer tidak menelpon anda adalah pura-pura sedang nyetir. Sama dengan tips sebelumnya, hal ini efektif saat itu saja, namun tidak akan membuat mereka berhenti menelpon anda. Tapi, setidaknya mereka berhenti menelpon khan. Tips kartu kredit yang satu ini mungkin sedikit ekstrim, tapi lumayan bisa bikin telemarketer langsung mematikan telponnya. 

Saat mereka menelpon, anda cukup katakan kalau anda sedang BAB (Buang Air Besar), kami jamin mereka akan segera mematikan telponnya. Siapa coba yang mau ngobrol ama orang yang lagi buang hajat, hehehehe. Cara nasabah kartu kredit menghadapi telemarketing yang ketujuh adalah dengan berpura-pura sakit. Ciptakan kesan kalau anda memang bener-bener sakit, entah pura-pura batuk, atau apalah. Biasanya telemarketer akan segera meminta maaf dan menutup telponnya. Trik kartu kredit agar terhindar dari telemarketer adalah dengan pura-pura nggak punya duit. Coba anda bayangin kalau anda jadi telemarketer dan telpon seseorang lalu dibilang kalau dia nggak punya uang, pasti langsung down dech semangatnya untuk nawarin produk. 

Nah, tips kartu kredit yang satu ini mungkin cara paling efektif dalam menghadapi telemarketing. Saat ditelpon anda tinggal bilang aja kalau anda sedang dalam penjara. Dijamin, telemarketer tersebut akan langsung menghentikan panggilannya. Masalahnya, mereka percaya nggak kalau ada orang dipenjara bisa pegang hp (meskipun dalam kenyataan banyak juga terjadi), hehehehe. Cara nasabah kartu kredit menghadapi telemarketing yang terakhir adalah improvisasi rasa penasaran. 

Anda cukup ngajak mereka ngobrol ngalor kidul, pura-puralah penasaran dengan produk atau jasa yang mereka tawarkan. Tapi, ingat, hanya pura-pura, karena anda tidak ingin untuk membeli produknya. Ulangi terus pertanyaan anda dan minta dijelaskan kembali. Dijamin ini bakal bikin telemarketernya kapok karena sudah habis pulsa banyak tapi ujung-ujungnya ditolak, hehehe. Nah itu tadi tips kartu kredit 10 cara nasabah kartu kredit mengahadapi telemarketing. Terbukti khan dengan trik kartu kredit yang pas anda bisa membuat telemarketer kapok tanpa harus bersikap sewot, judes, atau galak. Ingat juga, kalau anda memang merasa perlu dengan produk yang ditawarkan ya tanggapi dengan sebaik-baiknya. Nah, apakah anda punya trik sendiri untuk menghadapi mereka? Silahkan berbagi bersama lainnya dengan meninggalkan opini anda di kolom komentar dibawah. Semoga informasi ini bermanfaat bagi anda!

Referensi :
Pakar Kartu Kredit ROY SHAKTI
http://www.pakarkartukredit.com/2014/04/tips-kartu-kredit-cara-nasabah-kartu-kredit-menghadapi-telemarketing.html